PEKAN BUDAYA, FESTIVAL KULINER DAN PAMERAN PRODUK UNGGULAN UMKM KOTA BLITAR TAHUN 2022
Dalam rangka memeriahkan Bulan Bung Karno sekaligus melestarikan Budaya Jawa, Pemerintah Kota Blitar melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Blitar menggelar Pekan Budaya dengan tema “Gumregahing Seni Budaya Ambangun Jati Diri Tumuju Blitar Keren” pada Tanggal 22-26 Juni 2022. Kegiatan ini merupakan agenda tahunan, namun karena pandemic Covid-19 maka pelaksanaan kegiatan ini sempat dihentikan, dan akhirnya dimulai kembali pada Tahun 2022 ini. Kegiatan merupakan salah satu upaya Pemerintah Daerah untuk mengembalikan apresiasi kesenian dan budaya sekaligus untuk membangkitkan kembali perekonomian yang beberapa waktu lalu sempat terganggu akibat Pandemi Covid-19, karena pada kegiatan ini para pelaku UKM dan IKM juga dilibatkan untuk mengisi festival kuliner jajanan khas tempo dulu.
Pekan Budaya ini khususnya merupakan wadah bagi para seniman untuk kembali mendapatkan panggung apresiasi yang selama 2 tahun ini sempat vakum karena Pandemi Covid-19, yang mana dalam pelaksanaannya Pekan Budaya ini diisi dengan beberapa pertunjukan seni, mulai dari seni tari, teater, musikalisasi puisi, campursari, keroncong, wayang kulit, wayang orang dan lain lain. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tulungagungpun juga berkesempatan untuk menampilkan kesenian khas Tulungagung “Reog Kendang” pada kegiatan tersebut pada Jum’at, 24 Juni 2022. Atas undangan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Blitar, akhirnya Tulungagung mengirimkan wakilnya, yaitu dari Sanggar Dhodog Sadjiwo Djati dan Neilos Art Dance untuk ikut berpartisipasi dalam kegiatan Pekan Budaya tersebut. Reog Kendang Tulungagung yang diwakili oleh Sanggar Dhodog Sadjiwo Djati mendapatkan sambutan yang sangat baik dan sangat meriah oleh masyarakat Kota Blitar yang menyaksikan sajian pertunjukan yang ditampilkan di Gedung Kesenian Aryo Kota Blitar ini. Selain Reog Kendang, Kabupaten Tulungagung juga mengirimkan seniman untuk membawakan Tari Gambyong Mari Kangen yang disajikan oleh Neilos Art Dance. Keduanya mendapatkan sambutan yang sangat luar biasa meriah dari penonton.
Kegiatan Pekan Budaya ini merupakan nafas segar bagi para seniman yang telah merindukan atmosfer pertunjukan. Harapannya, kegiatan ini bisa menjadi pemicu bagi daerah lain Khususnya Tulungagung untuk memberikan wadah bagi para seniman setelah vakum selama 2 lebih karena Pandemi Covid-19.
